Unknown

Dia melangkah dengan penuh keraguan
Berharap pelangi dapat ia genggam
Raut mukanya sayu ...
Melambangkan seribu duka ...
          Sanggupkah ia menggenggam pelangi ?
          Ataukah terjatuh dalam duka
          Pertanyaan itu terus menghantuinya
          Tak cukupkah kesedihan ini ?
Rasa takut itu terus membayanginya ...
Tangis dan air mata bagai putaran roda yang melekat ...
Angin berhembus membawa rasa iba ...
Ingin ia berteriak, tapi tak ada yang peduli
          Hanya ada dalam angan dan tak mampu tuk meraih !
          Mencoba melangkah ...
          Tak pedulikan kata mereka ...
          Hanya ada satu keyakinan ...
Pertolongan pasti akan datang ...
Kulitnya semakin kering dan lapuk ...
           Ketulusan hati terbalaskan air tuba
          Duka Sang pengelana
         Tak dapatkan jawaban pasti

                                             by, Siti Mufaidah